Soppeng Today -Pembangunan proyek Puskesmas Salotungo diduga tidak dikerjakan dengan kualitas yang memadai. Dugaan ini mencuat setelah plafon di bagian bangunan tersebut kembali ambruk.
Kondisi tersebut terlihat saat awak media mendatangi lokasi proyek. Plafon yang seharusnya baru terpasang justru sudah dalam keadaan roboh.
Salah seorang pegawai Puskesmas, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa plafon tersebut telah dua kali dikerjakan, namun selalu mengalami kerusakan serupa.
"Sudah dua kali diperbaiki, tapi tetap saja ambruk," ujarnya kepada media.
Ketua LPKN Soppeng Alfert Putra Surya Pandu'u sangat menyayangkan dengan robohnya puskesmas tersebut.
"Saya minta APH segera melakukan penyelidikan terhadap robohnya puskesmas ini,"kata ketua antirasuah kepada Soppengtoday, Rabu (04/06).
Hingga berita ini diturunkan, pihak media ini masih berupaya menghubungi kontraktor pelaksana proyek untuk meminta klarifikasi terkait kondisi bangunan yang diduga bermasalah tersebut.( Jurnalis )
